Where Are We Now?
Hei, kami sudah di Berlin.
Bandara Tegel (TXL) adalah bandara kecil, yang membuat semua proses sangat efektif. Ia mirip Bandara Komodo (LBJ), Labuan Bajo yang jarak dari turun pesawat, imigrasi, dan ambil bagasi cuma selemparan kancut.
Ada beberapa proses yang harus kami lakukan di awal-awal hidup kami di Berlin. Ini adalah beberapa cara untuk membuatnya singkat dan efektif seperti Tegel.
#1 Tempat Tinggal
Zalando memiliki beberapa town house di Berlin. Ia digunakan untuk tempat tinggal sementara para karyawan baru dari luar kota. Kami salah satunya.
Kami mengambil kunci dan dokumen yang akan kami butuhkan untuk mengurus proses selanjutnya di salah satu kantor Zalando di depan tembok Berlin.
Apartemen yang kami dapatkan terletak di daerah Boxhagener & Simon-Dach di kecamatan Friedrichshain. Daerah trendi. Mirip La Ramblas di Barcelona.
Furnished flat dengan fasilitas lengkap kecuali TV.
Kelana tampak senang.
#2 Anmeldung
Proses penting selanjutnya adalah registrasi penduduk, atau Anmeldung. Berkas yang diperlukan untuk Anmeldung adalah bukti punya tempat tinggal dan paspor. Padahal untuk mendapatkan apartemen atau tempat tinggal biasanya membutuhkan dokumen Anmeldung.
Berkas ini saya dapatkan dari Zalando. Dan untuk melakukan Anmeldung kami harus mendapatkan janji temu yang susah didapat di Bürgeramt, semacam kantor dukcapil Jerman.
Meskipun Zalando menyediakan layanan Anmeldung dua kali sebulan, tapi saya tidak bisa menunggu.
Hanya dengan Anmeldung lah saya bisa mendapatkan nomor pajak. Tanpa memiliki nomor pajak, saya belum bisa gajian. Karena saya lebih suka digaji saya mencari cara yang lebih cepat.
Saya mendapatkan fasilitas Expath dari kantor. Ia adalah layanan untuk membantu expat untuk menetap di Berlin. Merekalah yang membantu saya mendapatkan janji temu di Bürgeramt Neukölln untuk melakukan Anmeldung.
Di hari H kami berangkat lebih awal karena orang Jerman sangat menghargai waktu dan janji temu yang sangat susah didapat. Kami menggunakan S-Bahn, KRL-nya Berlin, sebagai moda transportasi. Mempelajari jalur-jalur baru. Berusaha mengingat agar tidak tersesat.
Tapi tetap saja kami sempat salah naik S-Bahn. Dua kali.
Kena marah supir bus.
Dan untungnya masih bisa sampai tepat waktu.
Di hari ke-5 kami resmi jadi warga Berlin. Kami adalah donat. Ich bin ein Berliner.
#3 Rekening Bank
Selain nomor pajak saya membutuhkan rekening bank Jerman untuk tempat menampung gaji. Saya membuka rekening di Deutsche Bank karena Zalando bekerja sama dengan bank ini, juga karena tidak perlu membayar biaya bulanan.
Sedangkan istri saya membuka rekening di N26.
Bank ini adalah bank yang sepenuhnya mobile. Dari registrasi, identifikasi, dan pengaturan bisa dilakukan lewat web atau aplikasi mobile.
Tidak ada biaya bulanan juga pada pilihan N26 Standard.
Saya merekomendasikan N26.
#4 Asuransi Kesehatan
Tiap warga negara dan penduduk Jerman wajib memiliki asuransi kesehatan. Ini adalah cara termudah untuk mengakses sistem kesehatan Jerman yang termasuk terbaik di dunia.
Ada 2 macam asuransi kesehatan: publik dan privat.
Karena saya memenuhi syarat untuk memilih jenis asuransi. Saya membuat daftar pro dan kontra antara asuransi privat atau publik.
Asuransi privat ini menarik karena biasanya lebih rendah biayanya untuk perorangan dengan layanan yang lebih banyak dan waktu tunggu yang lebih cepat.
Tapi ia tidak mencakup pasangan dan anak. Tiap orang harus membayar premi masing-masing. Dan saya tidak familiar istilah-istilah layanan asuransi yang harus dipilih.
Sedangkan asuransi publik ini cukup mahal untuk perorangan, 14.6% dari penghasilan bersih dengan cap maksimum gaji bersih €4.538 per bulan. Tapi perusahaan diwajibkan untuk membayar setengahnya, jadi saya hanya membayar 7.3%. Biaya akan langsung dipotong dari gaji.
Yang menarik dari asuransi ini adalah ia berlaku untuk semua anggota keluarga. Tak ada premi tambahan untuk pasangan dan anak.
Yang membedakan sistem kesehatan Jerman dengan yang lain, contohnya Inggris adalah akses tidak dibedakan dari jenis asuransi. Baik asuransi privat dan publik punya akses ke fasilitas dan dokter terbaik.
Dan hasilnya saya memilih asuransi publik Techniker Krankenkasse. Selain karena hanya membayar satu premi untuk tiga orang, juga karena websitenya bagus dan ada menu bahasa Inggrisnya.
#5 Hal-hal Yang Penting Lainnya
- Langganan BVG, transportasi publik Berlin. Dari Zalando ada corporate ticket seharga €40,42/bulan. Jeleknya tiket model ini hanya bisa dipakai saya. Tiket biasa seharga €63,42/bulan bisa dipakai oleh siapapun.
- Kartu SIM lokal. Kami memilih provider 1&1. Paket 3GB per bulan seharga €6.99/bulan selama setahun dan menjadi €9.99/bulan setelahnya.
Masih banyak yang perlu dilakukan setelah ini. Seperti mencari unfurnished flat, dokter buat Kelana, dan memperbaiki kelas pajak ke Finanzamt.
Tapi untuk sekarang saatnya kami menikmati Berlin.
Sitting in the Dschungel
On Nürnberger Straße
A man lost in time
Near KaDeWe
Just walking the dead
Where are we now?
The moment you know
As long as there’s sun
As long as there’s rain
As long as there’s fire
As long as there’s me
As long as there’s you