I Hardly Ever Sing Beer Drinking Songs

Meskipun bir adalah elemen yang sangat penting dalam budaya Jerman, penemu bir bukan orang Jerman.

Jejak bir tertua ditemukan di Haifa, Israel, yang membuktikan bahwa di 13000 tahun yang lalu, sebelum revolusi pertanian, ada sekelompok orang yang kurang kerjaan di Timur Tengah merendam biji-bijian panggang dalam air. Rendaman ini ternyata menghasilkan minuman yang rasanya enak, bergizi, dan beralkohol.

Jerman baru memulai brewing sekitar tahun 500 masehi yang menghasilkan bir encer dari gandum. Pekerjaan ini sebelumnya adalah pekerjaan wanita sebelum beberapa ratus kemudian ketika Kekristenan mulai kuat di Eropa Utara, para biksu kristen ini ikut-ikutan membuat bir. Mereka awalnya membuat bir untuk dirinya sendiri dan kemudian untuk dijual.

Mereka bahkan punya Klosterschenken, atau bar biara. Bayangkan, ada bar di biara. Dan bar ini digunakan untuk membagikan bir pada semua orang gratis.

Dan karena biara adalah pusat pendidikan dan penelitian di Eropa dan para biksu punya lebih banyak waktu untuk menyempurnakan racikan bir dibanding ibu rumah tangga; bir dari biara lebih berkualitas.

Produksi dan kebutuhan Eropa akan bir tak tertahankan. Di abad 12 ada ratusan biara yang memproduksi bir. Mereka bahkan boleh membuat bir saat masa paceklik. Völkerrecht, undang-undang hak-hak rakyat, paling awal mencakup berapa banyak bir yang harus diberikan pada bangsawan sebagai pajak atau pembayaran. Tapi bukan berapa banyak bir yang bisa diproduksi. Jerman mengizinkan rakyatnya memroduksi bir sebanyak yang mereka mau.

Pada 1516 Jerman bahkan membuat Reinheitsgebot; hukum kemurnian bir Jerman. Undang-undang ini menyatakan bahwa satu-satunya bahan yang digunakan untuk membuat bir adalah jelai, hop, dan air yang berkualitas. Ini melindungi bir dari bahan tambahan dan pembuatan yang lebih murah.

Reinheitsgebot masih berlaku di Jerman modern. Menjadikannya sebagai regulasi makanan paling tua di bumi yang masih berlaku sampai saat ini. Fakta ini membuat saya sebagai penikmat bir bersuka ria. Bisa dipastikan semua bir yang dibuat Jerman berkualitas. Bahkan untuk setengah liter bir kaleng dengan merk antah berantah seharga ¢26, tidak sampai Rp5000, rasanya sangat enak.

Sinonimnya Jerman dan bir bisa dilihat dari kutipan raja Friedrich der Große yang bilang, “Banyak pertempuran telah terjadi dan dimenangkan oleh tentara yang diberi makan bir.” Buset.

Meskipun kutipan itu dalam konteks melawan gempuran kopi.

Bir menjadi minuman nasional Jerman. Minum bir di area publik merupakan perbuatan yang sangat legal di Jerman. Menikmati bir di pinggir sungai Spree, Volkspark, Spielplatz, atau di kursi di pinggir jalan, bersama teman-teman atau sendirian diperbolehkan dalam hukum. Bahkan di kulkas kantor pun biasanya ada stok Augustiner, atau paling apes Beck’s.

Orang-orang Jerman sangat suka menikmati bir di Biergarten. Jika di Berlin, mampirlah ke Prater Biergarten di Kastanienallee, Prenzlauer Berg. Beergarden tertua di kota, ia punya halaman yang luas dan tempat duduk ala piknik di taman. Bisa jadi karena pengunjung Biergarten memang semua orang, dari anak kecil sampai oma-oma. Tentu saja anak kecil belum bisa minum alkohol, tapi membawa anak-anak ke Biergarten menjadi pemandangan yang normal.

Selain di Biergarten, mereka juga merayakan minum bir di festival-festival bir. Siapa yang tidak tahu Oktoberfest di Bavaria, festival bir legendaris sejak 1810. Festival ini adalah festival bir terbesar di dunia. Oktoberfest diadakan kurang lebih tiga minggu setiap tahun, menghabiskan hampir 8 juta liter bir, dan dikunjungi lebih dari 6 juta orang.

Karena München cukup jauh dari Berlin, sekitar 5 jam naik kereta, maka Berliner membuat festival bir sendiri; Biermeile, festival bir internasional yang diadakan setiap tahun, dan tahun ini festival berlangsung dari 5-8 Agustus 2018. Meskipun tidak setua Oktoberfest, festival ini adalah festival bir terbaik di dunia (maaf no debat 🙅‍♂️).

Lokasi perayaan jus gandum ini ada di sepanjang jalan Karl-Max-Allee kecamatan Friedrichshain.

Surga ternyata cuma lima menit jalan kaki dari rumah.

I hardly ever sing beer drinking songs
I can’t put much feeling in saying love is all gone wrong
I don’t lose no sleep at night cause things with you are going right
And I hardly ever sing beer drinking songs

Siehe auch

comments powered by Disqus